Kamis, 07 Mei 2015

CINTA

DEFENISI CINTA
Cinta adalah sebuah perasaan yang diberikan oleh Tuhan pada sepasang manusia untuk saling mencintai, saling memiliki, saling memenuhi, saling pengertian dll.Cinta adalah memberikan kasih sayang bukannya rantai. Cinta juga tidak bisa dipaksakan dan datangnya pun kadang secara tidak di sengaja. Cinta indah namun kepedihan yang ditinggalkannya kadang berlangsung lebih lama dari cinta itu sendiri. Batas cinta dan benci juga amat tipis tapi dengan cinta dunia yang kita jalani serasa lebih ringan.
Cinta itu perasaan seseorang terhadap lawan jenisnya karena ketertarikan terhadap sesuatu yang dimiliki oleh lawan jenisnya.Namun diperlukan pengertian dan saling memahami untuk dapat melanjutkan hubungan, haruslah saling menutupi kekurangan dan mau menerima pasangannya apa adanya, tanpa pemaksaan oleh salah satu pihak. Berbagi suka bersama dan berbagi kesedihan bersama..


APA CINTA ITU SESUNGGUHNYA
Cinta itu adalah imaginasi tanpa makna, saat dimana mereka bahagia bersama.Walau hanya sekedar berbincang biasa, sudah dapat membuat hati sedingin es menjadi sehangat bunga mentari.Dan ketika orang itu tidak ada, sebuah perasaan kehilangan pun menjamur.Menyayangi satu sama lain seolah dunia ini hanya milik berdua.Cinta adalah saling memberi kebahagian bukan satu memberi kebahagian satu memberi penderitaan.Bagaikan mutiara, cinta tidak akan memiliki arti sesungguhnya jika hanya bertepuk sebelah tangan.
Cinta Antar Pribadi
Cinta antar pribadi menunjuk kepada cinta antara manusia. Bentuk ini lebih dari sekadar rasa kesukaan terhadap orang lain. Cinta antarpribadi bisa mencakup hubungan kekasih, hubungan orangtua dengan anak, dan juga persahabatan yang sangat erat.
Beberapa unsur yang sering ada dalam cinta antarpribadi:
  • Kasih Sayang : menghargai orang lain.
  • Altruisme : perhatian non-egois kepada orang lain (yang tidak dimiliki oleh banyak orang).
  • Reciprocation : cinta yang saling menguntungkan (bukan saling memanfaatkan).
  • Komitmen : keinginan untuk mengabadikan cinta, tekad yang kuat dalam suatu hubungan.
  • Keintiman Emosional : berbagi emosi dan rasa.
  • Kekerabatan : ikatan keluarga.
  • Passion : hasrat dan atau nafsu seksual yang cenderung menggebu-gebu.
  • Physical Intimacy: berbagi kehidupan erat satu sama lain secara fisik, termasuk di dalamnya hubungan seksual.
  • Kepentingan Pribadi : cinta yang mengharapkan imbalan pribadi, cenderung egois dan ada keinginan untuk memanfaatkan pasangan.
  • Pelayanan : keinginan untuk membantu dan atau melayani.
Energi seksual dapat menjadi unsur paling penting dalam menentukan bentuk hubungan. Namun atraksi seksual sering menimbulkan sebuah ikatan baru, keinginan seksual dianggap tidak baik atau tidak sepantasnya dalam beberapa ikatan cinta. Dalam banyak agama dan sistem etik, hal ini dianggap salah bila memiliki keinginan seksual kepada keluarga dekat, anak, atau di luar hubungan berkomitmen. Tetapi banyak cara untuk mengungkapkan rasa kasih sayang tanpa seks. Afeksi, keintiman emosi dan hobi yang sama sangat biasa dalam berteman dan saudara di seluruh manusia.
Cinta Menurut Ajaran Agama
Ada yang berpendapat bahwa etika cinta sangat mudah dipahami apabila tidak dikaitkan dengan agama. Dalam kehidupan, cinta menampakan diri dalam bentuk apapun. Terkadang seseorang mencintai dirinya sendiri dan orang lain. Atau keluarga, harta, Allah dan Rasul/Berbagai bentuk cinta dapat kita dapatkan dalam kitab suci Al-Quran.
Dalam agama islam cinta dapat diartikan sebagai kasih sayang. Dan kasih sayang itu memunyai tingkatan tingkatan yang berbeda. Didalam kitab suci Al Quran ditemui adanya fenomena cinta yang bersembunyi dalam jiwa manusia. Cinta memiliki 3 tingkatan yaitu tinggi, menengah dan rendah. Cinta tingkat tinggi adalah cinta kepada Allah, rasulallah dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, saudara, istri/suami dan kerabat. Cinta tingkat renda aanya cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.

1.      Cinta Tingkat Tinggi
  • Cinta Kepada ALLAH
Cinta manusia, yang paling bening, jernih dan spiritual ialah cintanya kepada Allah dan kerinduannya kepada-Nya. tidak hanya dalam shalat, pujian, dan doanya saja, tetapi juga dalam tindakan dan tingkah lakunya, semua tingkah laku dan tindakan ditujukan kepada Allah. Dan didalam rukun iman pun percaya kepada Allah adalah rukun yang pertama. Maka dari rukun itu kita dapat menyimpulkan bahwa cinta kepada Allah SWT adalah sangat penting. Dalam firman Allah di dalam Al-Quran Dijelaskan
 Katakanlah: Jika memang kamu cinta kepada Allah, maka turutkanlah aku, niscaya cinta pula Allah kepada kamu dan akan diampuniNya dosa-dosa kamu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi penyanyang. ( Qs. Ali- Imran 3:31)
Didalam Firman Allah tersebut bahwa ditegaskan bahwa selain kita harus percaya dan mencintai Alaah SWT kita haru melaksanakn Perintah-Nya dan Menjauhi Larangan-Nya maka niscaya Allah akan mencintai dan menghapus dosa dosa kita semua.
Sholat dapat sebagai jalan untuk menambah kecintaan kita kepada Allah SWT.
  • Cinta Kepada Rasul
Cinta kepada rasul, adalah tingkatan cinta yang paling tinggi kedua setelah cinta kepada pada pencipta kita yaitu Allah SWT. Selain kita mempercayai Rasul Sebagai utusan Allah SWT kita pun harus cinta kepada Rasul karena selain sebagi pemimpin dan utusan. Rasul pun harus dijadikan sebagai panutan dan contoh kita apabila melaksanakan suatu kegiatan. Selain itu pula menagapa kita harus mencitai Rasul karena Rasul adalah sosok sebagai seseorang yang sempurna bagi manusia. Entah itu dapat dilihat dari tingkah baiknya, tingkah laku, moral maupun berbagai sifat luhur lainya. Allah Berfirman dalam Al-quran

Katakanlah: hendaklah kamu taat kepada Allah dan Rasul. Tetapi jika kamu berpaling, maka sesungguh­nya Allah tidak suka kepada orang-orang yang kafir. (Qs: Ali-Imran 3:34)

Dalam ayat diatas selain kita harus taat kepada pencipta kita yaitu Allah SWT kita pun harus taat kepada Rasul, dan apabila kita berpaling dari salah satu dari mereka maka kita termasuk adalah orang orang kafir. 
2. Cinta Tingkat Menengah  
  • Cinta Kepada Orang Tua
Cinta Kepada Orang Tua, awalnya sudah sangat umum untuk kita semua. Karena pasti setiap anak akan cinta sekali kepada orang tua nya karena orang tua adalah orang yang sangat dekat sekali dengan kita disaat kita susah, senang, gembira, sedih orang tua selalu ada entah itu ayah atau ibu kita. Cinta kepada orang tua ini adalah cinta yang ada karena hubungan Fisiologis seperti hubungan ibu dengan anak serta hubungan ayah dengan anaknya. Seperti apa yang ada di dalam firman Allah.

“Rabb-mu telah memerintahkan kepada manusia janganlah ia beribadah melainkan kepada-Nya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tuanya dengan sebaik-baiknya. Dan jika salah satu dari keduanya atau kedua-duanya telah berusia lanjut di sisimu maka janganlah katakana kepada keduanya ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya. Katakanlah kepada keduanya perkataan yang mulia dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang. Dan katakanlah, ‘Wahai Rabb-ku sayangilah keduanya sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil.” (Q.S Al-Isra [17]:23-24)

Di ayat tersebut Kita dapay menyimpulkan jangan lah kita membangkak kepada orang tua dan kita harus menuruti perintah orang tua kita karena jika kita menyanyanginya dengan penuh kasih sayang kita akan di tempatkan sebagai orang yang mulia di Sisinya.

  • Cinta Kepada Suami/Istri Dan Keluarga
Cinta kepada suami/istri termasuk cinta lanjutan, mengapa disebut cinta lanjutan karena cintanya dilanjutkan kedalam hubungan yang serius melalui jalan atau proses perkawinan. Dan diri cinta itulah akan terlahir cinta baru yaitu cintanya kepada keluarga dan keluarganya tersebut akan di bimbing untuk menjadi keluarga yang bahagia, keluarga yang Sakinah, Mawaddah dan Warrahmah.
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. ( Qs: Ar-Rum 30:21 )
Secara tidak langsung Allah SWT telah menciptakan kita untuk berpasang pasangan dari jenis kita masing-masing. Dan kita diberikan rasa kasih sayang kepada pasangan kita tersebut untuk membangun keluarga baru yang lebih baik.
Cinta Kelurga sangat indah rasanya jika saling menayangi satu sama lain
  • Cinta Kepada Sesama Manusia
Agar manusia dapat hidup dengan penuh keserasian, ketentraman serta keharmonisan dengan orang lain, setiap manusia harus menghilangkan sifat egois atau ingin menang sendiri dan juga membatasi rasa cintanya kepada diri sendiri. Al-Qur’an juga menyeru kepada orang-orang yang beriman agar saling cinta mencintai seperti cinta mereka terhadap diri sendiri. Dan selain itu allah berfirman bahwa kita semua ini adalah saudara antara satu dengan sama lain. Manusia pula adalah makhluk sosial makhluk yang tidak bisa hidup sendiri dan makhluk yang perlu bantuan orang lain, maka dari situ kita dapat belajar satu kesimpulan yaitu kita harus mengerti dan mencintai satu sama lain, agar kita dapat menolong satu sama lain dengan saudara-saudara kita disana. Dan itulah gunanya jika kita mencintai kepada sesama manusia.
3. Cinta Tingkat Rendah
  • Cinta Diri Sendiri
Cinta diri erat kaitannya dengan dorongan menjaga diri untuk tetap hidup, mengembangkan potensi diri dan mengaktualisasikan dirinya. Jadi ia mencintai sesuatu yang membuat dirinya menjadi lebih baik. Dan sebaliknya dia akan membenci sesuatu yang membuat hidupnya sedih atau terancam mara bahaya. Al-Qur’an telah mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap dirinya sendiri, kecenderungan untuk menuntut segala sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya, dan menghindarkan segala sesuatu yang membahayakan dirinya.

  •  Cinta Harta Dan Jabatan
Cinta harta dan jabatan akan kita sering temukan di dunia nyata selama hawa nafsu manusia tidak dapat ditahan oleh kita sendiri. Harta dan jabatan adalah sifat sementara di dunia kita. Dan sifatnya permanen dalah ibdah dan amal kita yang akan dibawa samapi akhir hayat kita nanti. Maka dari itu kita harus mengurai cinta kepada kita harta dan jabatan. Kita boleh memperbanyak harta tetapi kita tidak boleh sombong dan riba karena itu akan menjatuhkan kita nanti dialam kubur kelak. Allah SWT pun tidak suka kepada hambanya yang terlalu tergila kepada jabatan serta hartanya, apalgi hartanya tesebut bukan dari rezeki yang halal.


Hakikat Cinta
Cinta adl sebuah amalan hati yg akan terwujud dlm lahiriah. Apabila cinta tersebut sesuai dgn apa yg diridhai Allah mk ia akan menjadi ibadah. Dan sebalik jika tdk sesuai dgn ridha-Nya mk akan menjadi perbuatan maksiat. Berarti jelas bahwa cinta adl ibadah hati yg bila keliru menempatkan akan menjatuhkan kita ke dlm sesuatu yg dimurkai Allah yaitu kesyirikan.

Cinta kepada Allah
Cinta yg dibangun krn Allah akan menghasilkan kebaikan yg sangat banyak dan berharga. Ibnul Qayyim dlm Madarijus Salikin berkata: ”Sebagian salaf mengatakan bahwa suatu kaum telah mengaku cinta kepada Allah lalu Allah menurunkan ayat ujian kepada mereka:
“Katakanlah: jika kalian cinta kepada Allah mk ikutilah aku niscaya Allah akan mencintai kalian.”
Mereka berkata: “ ‘Niscaya Allah akan mencintai kalian’ ini adl isyarat tentang bukti kecintaan tersebut dan buah serta faidahnya. Bukti dan  tanda kecintaan kalian kepada Allah adl mengikuti Rasulullah  faidah dan buah adl  . Jika kalian tdk mengikuti Rasulullah maka kecintaan Allah kepada kalian tdk akan terwujud dan akan hilang.”

Bila demikian keadaan mk mendasarkan cinta kepada orang lain karena-Nya tentu akan  bersabda dlm mendapatkan kemuliaan dan nilai di sisi Allah. Rasulullah  :hadits yg diriwayatkan dari Anas bin Malik
“Tiga hal yg barangsiapa ketiga ada pada diri niscaya dia akan mendapatkan manis iman. Hendaklah Allah dan Rasul-Nya lbh ia cintai daripada selain kedua dan hendaklah dia mencintai seseorang dan tidaklah dia mencintai melainkan krn Allah dan hendaklah dia benci utk kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan dia dari kekufuran itu sebagaimana dia benci utk dilemparkan ke dlm neraka.”

Ibnul Qayyim mengatakan bahwa di antara sebab-sebab ada cinta ada sepuluh perkara:
 
Pertama:
membaca Al Qur’an menggali dan memahami makna-makna serta apa yg dimaukannya.
Kedua:
mendekatkan diri kepada Allah dgn amalan-amalan sunnah setelah amalan wajib.
Ketiga:
terus-menerus berdzikir dlm tiap keadaan.
Keempat: 
mengutamakan kecintaan Allah di atas kecintaanmu ketika bergejolak nafsu.
Kelima:
hati yg selalu menggali nama-nama dan sifat-sifat Allah menyaksikan dan mengetahuinya.
Keenam:
 menyaksikan kebaikan-kebaikan Allah dan segala ni’mat-Nya.
Ketujuh:
tunduk hati di hadapan Allah
Kedelapan:
berkhalwat bersama-Nya ketika Allah turun .
Kesembilan:
duduk bersama orang2 yg memiliki sifat cinta dan jujur.
Kesepuluh:
menjauhkan segala sebab-sebab yg akan menghalangi hati dari Allah

Cinta adl Ibadah
Sebagaimana telah lewat cinta merupakan salah satu dari ibadah hati yg memiliki Ikedudukan tinggi dlm agama sebagaimana ibadah-ibadah yg lain. Allah  berfirman:
“Tetapi Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan iman itu indah dlm hatimu.”
“Dan orang2 yg beriman lbh cinta kepada Allah.”
“Maka Allah akan mendatangkan suatu kaum yg Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya.”
Adapun  dalil dari hadits  Rasulullah adl hadits Anas yg telah disebut di atas yg dikeluarkan oleh Al-Imam Al-Bukhari dan Al-Imam Muslim: “Hendaklah Allah dan Rasul-Nya lbh dia cintai daripada selain keduanya.”

Hubungan Manusia dan Cinta Kasih Terhadap Sesama

Manusia, adalah makhluk sosial. Yang berarti manusia saling membutuhkan satu sama lain dengan saling ketergantungan dan saling menguntungkan terhadap sesama. Manusia merupakan makhluk yang diciptakan dengan kemampuan akal yang istimewa dari makhluk lainnya, dengan akal tersebut, manusia dapat berpikir, apa yang harus mereka lakukan, apa yang mereka perlukan, mengapa mereka harus melakukan sesuatu hal. Semua itu dikarenakan manusia adalah makhluk yang diciptakan dengan sebuah akal serta perasaan untuk saling melengkapi satu dengan yang lainnya.
Perasaan tersebut adaah sebuah cinta kasih terhadap sesama makhluk hidup. Cinta kasih yang berarti manusia merasa saling memiliki, membutuhkan orang lain, dan secara ikhlas serta datang dari lubuk hatinya yang terdalam untuk menujukkan dirinya ada dan dapat berguna bagi orang lain serta dapat memiliki perhatian dari sesamanya. Cinta kasih manusia tidak dilihat dari materi, namun manusia harus dapat menyadari bahwa dirinya membutuhkan serta dibutuhkan orang lain baik secara lahir maupun batin. Manusia yang berbudaya, akan selalu merasa bahwa dirinya adalah bagian dari orang lain yang ikut melengkapi terjalinnya sebuah kesinambungan kebudayaan dengan hubungan saling ktergantungan antara sesama manusia.
Budaya dapat menjadi jembatan untuk manusia saling merasakan sebuah ikatan yang tidak terlepas dari sebuah kata cinta kasih dan kasih sayang. Kebudayaan daapt mengikat suatu persaudaraan yang mana walaupun terdapat banyak kebudayaan yang beragam, khususnya di Negara Indonesia, budaya dapat menjadi suatu tolak ukur sejauh mana seorang manusia atau warga Negara dapat mencintai perbedaan yang ada di antara mereka, sehingga terjadi rasa saling memiliki dan juga saling mempunyai suatu budaya dan aspek-aspek yang terdapat di dalamnya.
Kebudayaan, dengan hubungannya dengan cinta kasih manusia contohnya adalah :
  1. Memakai produk buatan dalam Negeri sebagai rasa bangga dan rasa memiliki kualitas Bangsa  sendiri agar dapat mejadi suatu tolak ukur sejauh mana mencintai Negaranya dan sejauh mana menghargai orang-orang yang susah payah membuat produk yang berkualitas hasil karya anak Negeri
  2. Ikut membela ketahanan Negara dengan selalu menerapkan perilaku yang sesuai dengan adat isitiadat serta kebudayaan sehari-hari Bangsa Indonesia, karena hal tersebut sama saja dengan menghargai orang-orang di sekitar lingkungan tempat kita berperilaku, agar tidak terjadikesalahpahaman dan ada rasa peduli terhadap orang lain yang berkebudayaan sama
  3. Tidak meremehkan atau memandang sebelah mata sebuah kebudayaan, karena kebudayaan adalah hal penting yang muncul atau tercipta dari daya cipta, rasa, dan karsa manusia. Dengan demikian setiap budaya memiliki makna tersendiri  agar dapat tercipta suatu saling pengertian antara sesama manusia, kebudayaan Indonesia yang dikenal baik budi sertaramah tamahnya,agar keberadaan kita bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
Suatu kebudayaan memiliki suatu aspek tersendiri dimana budaya tersebut mengedepankan aspek saling mengerti, saling memahami, serta saling berketergantungan, yang akhirnya dapat menimbulkan dan membuat suatu hubungan yang disebut dengan kasih sayang. Manusia dan hubungannya dengan cinta kasih tidak dapat dipisahkan, karena manusia tidak akan dapat hidup seorang diri tanpa adanya orang lain. Manusia akan selalu memerlukan orang lain, baik itu pertolongan, perhatian, kepedulian, serta segala sesuatu yang pada akhirnya menimbulkan rasa untuk saling menjaga dan melengkapi.
Cinta kasih dan kasih sayang adalah satu kesatuan yang menjadi unsur mengapa manusia saling membutuhkan. Manusia saling membutuhkan untuk mengisi hidupnya agar hidupnya dapat berjalan sesuai dengan keinginan dan harapan mereka. Manusia tidak luput dari kata cinta kasih, manusia adalah makhluk sosial yang sangat rentan dengan apa yang disebut dengan kasih sayang. Kasih sayang terhadap sesama karena mahluk ciptaan Tuhan, dengan segala berkah serta rahmat dari-Nya untuk dapat berkomunikasi dan juga untuk dapat berinteraksi sehingga timbul adanya suatu kesatuan antara mereka.
Itulah suatu contoh bagaimana perbedaan budaya dan penerapan serta bgaaimana seseorang mengimplementasikan suatu hakikat budaya dalam kehidupannya sehari-hari. Maka dari itu, suatu perasaan cinta kasih tidak akan pernah dapat dipisahkan dari satu kesatuan ikatan yang dibentuk dari suatu kebudayaan. Kebudayaan yang baik adalah suatu kebudayaan yang dapat mempersatukan adanya perbedaan daan ketidak sepahaman, menjadi suatu ketergantungan yang dapat mewujudkan suatu tujuan bersama.
CINTA MENURUT PARA AHLI
Berikut ini definisi cinta yang pernah diungkapkan oleh para ahli: 
 
Menurut Rabi’ah Al-‘Adawiyah: cinta adalah ungkapan kerinduan dan gambaran perasaan yang terdalam. Siapa yang merasakannya, niscaya akan mengenalinya. Namun, siapa yang mencoba untuk menyifatinya, pasti akan gagal. 

Menurut Jalaluddin Rumi: cinta adalah sumber segala sesuatu. Dunia dan kehidupan muncul karena kekuatan yang bernama cinta. Cinta adalah inti dari segala bentuk kehidupan di dunia.
 
Menurut Kahlil Gibran: cinta adalah satu-satunya kebebesan di dunia karena cinta itu membangkitkan semangat hukum-hukum kemanusiaan dan gejala-gejala alami pun tak bisa mengubah perjalannya. Cinta ibarat seekor burung yang cantik, meminta untuk ditangkap tapi menolak untuk disakiti.

Menurut Mahmud bin Asy-Syarif: cinta adalah sebuah kerinduan yang tidak berujung, sebuah rasa kangen yang meletup-letup, dan sebuah kegilaan yang tidak berkesudahan. Menurut Ibnul Qayyim al-Jauziah: cinta adalah luapan hati dan gejolaknya saat dirundung keinginan untuk bertemu dengan sang kekasih.

Menurut Abu ‘Abdullah An-Nibaji: cinta adalah kesenangan jika itu ditujukan kepada makhluk, dan pembinasaan jika itu ditujukan kepada pencipta.

Menurut Musfir bin Said az-Zahrani: cinta adalah satu emosi terpenting dalam kehidupan manusia. Faktor terpenting dalam menyatukan hati-hati manusia dan pembentukan kasih saying di antara sesama mereka.

Menurut Ibnu ‘Abdush Shamad: cinta adalah yang mendatangkan kebutaan dan ketulian, cinta membutakan segalanya kecuali terhadap yang dicintai sehingga orang itu tidak melihat apa pun.

Menurut Abdullah Nashih ‘Ulwan: cinta adalah perasaan jiwa dan gejolak hati yang mendorong seseorang untuk mencintai kekasihnya dengan penuh gairah, lembut, dan kasih sayang.

Menurut Quraish Shihab: cinta adalah kencendrungan hati kepada sesuatu karena kenikmatan atau manfaat yang dapat diperoleh dari yang dicintai.

Menurut Swihart: cinta adalah usaha aktif produktif yang melibatkan komitmen, penghargaan, perhatian, dan rasa persatuan.

Menurut Eric Fromm: cinta adalah suatu seni yang memerlukan pengetahuan serta latihan. Cinta adalah suatu kegiatan dan bukan merupakan pengaruh yang pasif. Salah satu esensi dari cinta adalah adanya kreativitas dalam diri seseorang, terutama dalam aspek memberi dan bukan hanya menerima.
 
Menurut Hamka: cinta adalah perasaan yang mesti ada pada setiap manusia. Ia laksana setetes embun yang turun dari langit, bersih, dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus, tumbuhlah oleh karena embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, dan perkara tercela lainnya. Tetapi jika ia jatuh ke tanah yang subur, disana akan tumbuh kesucian hati, keikhlasan, setia, budi pekerti yang tinggi, dan lain-lain yang terpuji.

Menurut Scott Peck: cinta adalah keinginan untuk mengembangkan diri sendiri dengan maksud memelihara pertumbuhan spiritual sendiri atau perkembangan spiritual orang lain. 

Menurut Afdan: cinta itu adalah Sriwahyuni
Dan di bawah ini adalah definisi cinta menurut para ahli pada bidangnya...

Ahli Matematika
Himpunan cinta dalam bilangan bulat positif yaitu {saling pengertian, saling percaya, kasih sayang, setia, dan suka sama suka}. Sedangkan dalam bilangan bulat negatif terdiri dari {cemburu, dendam, egois, ingkar janji, lari dari kenyataan, Kurang pengertian, dan berselingkuh}.
Ahli Tata Buku
Cinta timbul antara anggaran dan perkiraan akal yang normal, oleh karena itu penerimaan cinta tidak semudah membuat daftar tahunan.
Ilmuwan Fisika
Cinta adalah pantulan mata yang dibiaskan ke dalam hati. Rumusnya yaitu E=MC^2.Dengan E adalah Energi mencintai. M adalah massa ketulusan cinta kita pada pasangan. C adalah kecepatan cahaya cinta saat pertama jatuh cinta.
Ahli Geografi
Angka kelahiran disebabkan oleh cinta sejati. Angka kematian sama dengan cinta paksaan, jadi cinta paksa sama dengan pembunuhan.
Dosen Pancasila
Sesama manusia harus saling mencintai. Oleh karena itu hidup tanpa cinta berarti Dunia Dalam Berita.
Pakar Ekonomi
Salah satu penyebab keretakan dalam bercinta adalah faktor ekonomi. Oleh sebab itu resesi ekonomi merupakan penghambat cintanya seseorang. Mata duitan!!!.
Dosen Bahasa Indonesia
Jika hari biasa cinta merupakan kata benda. Jika hari valentine cinta merupakan kata kerja.
Dosen Elektronika
Rangkaian komponen yang dapat menimbulkan rasa cinta yaitu pandangan pertama, perkenalan, jumpa pertama, lirikan dan saling bertemu.
Guru Kesehatan
Kebahagiaan dalam menjalin cinta akan menimbulkan jasmani dan rohani yang sehat, dan kegagalan dalam bercinta akan menimbulkan frustasi.
Guru Biologi
Cinta merupakan kebutuhan yang amat penting dalam perkembangan makhluk hidup, bila tidak ada cinta maka makhluk hidup akan punah.
Guru B. Inggris
love can't be seen but can be felt 
Gardener
Cinta bagaikan bunga yang sedang dipupuk, bila bunga itu layu, maka sama artinya dengan patah hati.
Tukang Jaga Wartel
Orang yang sedang jatuh cinta itu sangat menguntungkan, karena memakai banyak pulsa. Apalagi kalau dipakai buat interlokal.
Menurut Visual Fox Pro
Cinta itu bisa melalui banyak cara. Ada yang dibikin sendiri, ada juga yang memakai report builder (itu kalau cinta kilat) dan wizard (baca : mak comblang)
Tukang Cat
Cinta yang serasi adalah bagaikan campuran cat yang cukup antara adonan catnya dengan thinner.
Programmer
Cinta itu bagaikan suatu aplikasi yang mudah terserang virus seperti kecemburuan dan patah hati.

REFERENSI:
http://cintaassejati.blogspot.com/2012/09/apa-sesungguhnya-arti-dan-makna-cinta.html
https://keamatiransemata.wordpress.com/2014/11/07/cinta-antar-pribadi/
https://ntanrahmah.wordpress.com/2012/11/12/hubungan-manusia-dan-cinta-kasih-terhadap-sesama/
http://www.andriuye.com/2015/02/definisi-cinta-menurut-para-ahli.html.